sekilas.co – KETUA Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mengusulkan agar koalisi pemerintahan Prabowo Subianto bersifat permanen. Hal itu disampaikannya saat berpidato di Puncak Hari Ulang Tahun ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, pada Jumat, 5 Desember 2025. Dalam perayaan ulang tahun tersebut, Presiden Prabowo bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka turut hadir, begitu pula sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menurut Bahlil, pemerintahan yang berkelanjutan membutuhkan stabilitas, yang bisa tercapai jika koalisi pendukung pemerintahan bersifat tetap permanen.
“Kami menyarankan harus ada koalisi permanen. Saya tidak tahu berapa partai yang bisa diajak, yang penting konsepnya dibuka,” kata Bahlil usai acara. Ia menilai wacana koalisi permanen memiliki nilai positif karena dengan sifatnya yang permanen, koalisi tidak perlu lagi mencari-cari format untuk mendukung pemerintahan.
“Jadi jangan menjadi koalisi pada saat senang. Ketika menderita, partai politik pergi (dari koalisi),” ujar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu.
Bahlil menambahkan, politik tidak selalu menguntungkan; terkadang koalisi partai politik bisa merugi ketika gagal mencapai tujuan dan kepentingannya.
Dalam pemerintahan Prabowo-Gibran, terdapat koalisi besar bernama Koalisi Indonesia Maju (KIM Plus), yang dibentuk atas inisiatif Prabowo untuk menyatukan partai–partai yang sebelumnya saling bertarung dalam Pilpres 2024. KIM Plus terdiri dari sembilan partai anggota KIM Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, Gelora, Garuda, dan Prima—serta tambahan beberapa partai di luar KIM, yaitu PKS, PKB, PPP, Perindo, dan Nasdem.
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, mengatakan Prabowo pernah menawarkan agar KIM Plus menjadi koalisi permanen. “Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan,” ujar Muhaimin pada Jumat, 14 Februari 2025.
PKB menyambut baik tawaran tersebut. Menurut Cak Imin, koalisi permanen akan mempercepat pembangunan. “Tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan,” tambahnya.





